MERAJUT KOORDINASI DAN KOLABORASI DALAM RANGKA PENINGKATAN PROGRAM PENGUATAN IDEOLOGI PANCASILA DAN KARAKTER KEBANGSAAN
MERAJUT KOORDINASI DAN KOLABORASI
DALAM RANGKA PENINGKATAN PROGRAM PENGUATAN IDEOLOGI PANCASILA DAN KARAKTER
KEBANGSAAN
Rapat Kerja Bidang
Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa
-Rabu, 20 April 2022-
Badan Kesbangpol menggelar kegiatan Rapat Kerja Bidang Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa bertempat di Hotel Ibis Pontianak dengan menghadirkan Pejabat Struktural dan Pejabat Fungsional yaitu para Kepala Badan/Kantor/Bagian dan Pejabat yang membidangi Ideologi, Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa pada Badan/Kantor/Bagian Kesbangpol se-Kalimantan Barat serta pejabat di lingkungan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Barat. Kegiatan dipimpin oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Barat, Bapak Drs. Hermanus, M.Si.
Kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan sinergitas antara Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Barat dengan Badan/Bagian/kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten/Kota se Kalimantan Barat dalam pelaksanaan tugas serta membahas berbagai permasalahan dan kendala yang dihadapi terkait pengembangan dan pelaksanaan Ideologi, Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa.
Dalam kesempatan ini, hadir pula narasumber secara virtual, Deputi Pengendalian dan Evaluasi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, Ibu Dr. Rima Agristina, SH, SE, MM yang menyampaikan Sosialisasi Peraaturan Presiden Nomor 51 Tahun 2022 tentang Program Pasukan Pengibar Bendera Pusaka.
Kepala
Kesbangpol dalam arahannya menyampaikan terkait : Yang pertama, eksistensi
kelembagaan yang menjalankan urusan di bidang kesatuan bangsa dan politik serta
pasca penyederhaaan birokrasi dengan penyetaraan jabatan menjadi 2 level yang
berimplikasi pada proses pelaksanaan tugas dan fungsi khususnya pada bidang
ideologi wawasan kebangsaan dan karakter bangsa dengan ruang lingkup ideologi,
wawasan kebangsaan, bela negara, karakter bangsa, pembauran kebangsaan, bhineka
tunggal ika dan sejarah kebangsaan. Yang kedua, isu aktual yang berkembang
di masyarakat yakni masih maraknya hoaks yang dapat memicu kericuhan serta
aktivitas ancaman terhadap bangsa. Yang ketiga, terkait indikator
kinerja penguatan ideologi pancasila dan karakter kebangsaan dan Yang
keempat, Aktualisasi Pelaksanaan Tugas dengan persentase pembentukan
forum/lembaga sesuai ketentuan antara lain : 1) Pembentukan Gugus Tugas Daerah
Gerakan Nasional Revolusi Mental yang pada tahun 2021 baru 3 (tiga) Kabupaten/Kota
yang telah membentuk namun di tahun 2022 telah mencapai 14 (empat belas) Kabupaten/Kota
seluruhnya telah membentuk atau sebesar 100%, 2) Pembentukan Pusat Pendidikan
Wawasan Kebangsaan yang pada tahun 2021 baru 4 (empat) Kabupaten/Kota yang
telah membentuk dan di tahun 2022 7 (tujuh) Kabupaten/Kota yang telah membentuk
atau sebesar 50%, dan 3) Pembentukan Forum Pembauran Kebangsaan yang pada tahun
2021 sudah 8 (delapan) Kabupaten/Kota yang telah membentuk dan di tahun 2022 menjadi 10
(sepuluh) Kabupaten/Kota yang telah membentuk atau sebesar 71,43%.
Damai dalam Keberagaman, Bersatu Membangun Negeri
#pemprovkalbar #kesbangpolkalbar #dewangkasa